Kesibukan KH. Sulaiman Afandi dalam memimpin Pesulukan Thariqat dan kemasyhurannya menyebabkan banyak tamu yang sowan memohon bantuan doá kepada beliau yang sebagian besar untuk urusan duniawi mereka, maka Madrasah diambil alih oleh H. Abdul Syukur (salah seorang murid Kyai Istad Djanawi) dengan didampingi Bapak Samián (kepala dusun Klagen) sebagai pengurus madrasah. Kemudian pada tahun 1966 H. Abdul Syukur yang waktu itu juga menjadi kepala dusun Tawar mendirikan Pendidikan Taman Kanak Kanak (TK) yang bertempat di pendopo rumah beliau, sedangkan yang ditunjuk sebagai pengelola adalah KH. Ahmad Salam. Kemudian sejak tahun 1974, Taman Kanak Kanak (TK) tersebut diubah menjadi Raudlatul Athfal (RA), sebagai embrio pendidikan sebelum masuk Madrasah Ibtida’iyah (MI) Formal.
Adapun yang selanjutnya ditunjuk sebagai pengelola RA ini adalah :
1. Bunda Mintarsih dari Pehngaron (1967 - 1970)
2. Bunda Tarti dari Tlasih (1970 - 1973)
3. Bunda Jamaani dari Klagen (1973 - 1980)
4. Bunda Nur Riwayati dari Sukomangu (1980 - 1981)
5. Bunda Wiwik Kusmiati dari Tumbuk (1981 - 1987)
6. Bunda Nurul Hidayati dari Tumbuk (1987 - 1993)
7. Bunda Khoirotin dari Tumbuk (Kepala RA, 1993 - 2013)
8. B. Hj. Misluhah, M.Pd.I dari Kedungpring (Kepala Paud, 2013 - 2016)
9. Bunda Sri Utami Widayati dari Tawar (Kepala Paud, 2016 - 2019)
10. B. Ana Himmatul Aliyah, S.Pd (Kepala Paud, 2017 sampai sekarang)